ChatGPT Images resmi naik kelas. OpenAI menggulirkan pembaruan besar untuk ChatGPT Images yang menekankan dua hal sederhana tapi krusial. Edit lebih presisi dan proses generasi gambar yang jauh lebih cepat.
Yang paling terasa ada di urusan edit. Pengguna bisa mengubah bagian tertentu tanpa merusak detail penting seperti pencahayaan, tekstur, dan komposisi. Hasilnya lebih konsisten, terutama saat orang ingin mempertahankan identitas wajah, gaya visual, atau elemen yang tidak boleh berubah. Ini membuat pekerjaan yang biasanya butuh beberapa putaran revisi jadi lebih sekali jalan.
OpenAI juga mendorong pengalaman yang lebih rapi di dalam aplikasi. Ada ruang khusus Images di sidebar, lengkap dengan ide prompt yang sedang populer dan opsi preset agar eksplorasi lebih gampang. Alurnya dibuat mirip studio kecil. Pilih gaya, berikan arahan, lalu edit bagian yang perlu tanpa harus memulai dari nol setiap kali.
Untuk kebutuhan bisnis, perubahan ini punya dampak yang lebih praktis. Model gambar terbaru tersedia untuk pengembang lewat API, dengan fokus pada kontrol yang lebih baik untuk visual merek. Ini penting untuk tim yang berkutat dengan materi marketing, aset kreatif, dan kebutuhan katalog produk. Biaya pemrosesan juga dibuat lebih efisien dibanding generasi sebelumnya, jadi eksperimen tidak terasa seperti membakar anggaran.
Tentu masih ada batasannya. Beberapa skenario seperti komposisi yang sangat ramai, banyak wajah sekaligus, atau instruksi kompleks tertentu masih bisa memunculkan hasil yang tidak stabil. Tetapi arah besarnya jelas. Fitur gambar tidak lagi sekadar pelengkap. Ia sedang diposisikan sebagai alat kerja yang serius.
Kalau tren ini berlanjut, yang paling sibuk bukan cuma desainer. Manajer produk, pemilik bisnis, sampai tim operasional akan ikut mengandalkan gambar instan yang rapi. Analisis lebih mendalam mengenai fenomena ini bisa ditemukan di Insimen untuk perspektif yang lebih tajam.
Eksplorasi konten lain dari Insimen
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
