OpenAI Akuisisi perusahaan Software Applications Incorporated, pembuat aplikasi AI “Sky” untuk Mac, menandai langkah besar dalam evolusi kecerdasan buatan yang lebih terintegrasi dengan sistem operasi. Diumumkan pada 23 Oktober 2025, akuisisi ini memperlihatkan ambisi OpenAI untuk membawa ChatGPT ke level yang lebih praktis dan kontekstual, di mana AI tidak hanya menjawab, tetapi juga bertindak langsung di komputer pengguna.
Dengan Sky, pengguna Mac kini dapat berinteraksi dengan perangkat mereka menggunakan bahasa alami, menjadikannya salah satu tonggak paling signifikan dalam upaya menjembatani komunikasi antara manusia dan mesin.
Integrasi Sky: Mengubah Cara Pengguna Berinteraksi dengan Komputer
Sky dirancang sebagai antarmuka bahasa alami (natural language interface) yang memungkinkan pengguna berbicara dengan komputer mereka seolah sedang berkomunikasi dengan asisten pribadi. Aplikasi ini bukan sekadar alat bantu perintah suara, melainkan AI yang benar-benar memahami konteks layar dan isi aplikasi yang sedang digunakan.
Sky dan Transformasi Interaksi Pengguna
Sky memungkinkan pengguna Mac untuk memberikan instruksi seperti, “Tolong jadwalkan rapat besok pukul 10 dan buka file presentasi terakhir.” Aplikasi ini memahami konteks permintaan tersebut dan langsung mengeksekusi perintah dengan akurasi tinggi.
Pendekatan ini menandai transisi besar dari era perintah manual menuju interaksi yang lebih manusiawi dan intuitif. AI kini tidak lagi pasif menunggu instruksi, melainkan aktif membantu menyelesaikan pekerjaan berdasarkan konteks pengguna.
Lebih dari itu, Sky memiliki kemampuan untuk beroperasi lintas aplikasi macOS seperti Calendar, Apple Mail, Pages, hingga Finder. Dengan dukungan teknologi LLM dari OpenAI, integrasi ini menjadi semakin cerdas dan efisien.
Integrasi Sistem Operasi yang Mendalam
Tidak seperti chatbot tradisional yang hanya bekerja melalui jendela teks, Sky menembus batas itu. Ia dapat membaca konteks visual, memahami isi layar, dan mengeksekusi tindakan yang kompleks. Ini menjadikan Mac tidak hanya alat kerja, tetapi juga rekan kolaboratif digital yang responsif dan adaptif.
Melalui integrasi ini, OpenAI membuka jalan bagi ChatGPT untuk menjadi asisten desktop sejati—mampu menulis, mengedit, merancang, hingga mengelola aktivitas kerja dengan satu instruksi alami.
Strategi dan Tujuan Akuisisi
OpenAI tidak hanya membeli teknologi, tetapi juga visi dan tim di balik Sky. Dengan akuisisi Software Applications Incorporated, perusahaan menggabungkan kekuatan ChatGPT dan kemampuan kontekstualisasi layar yang dikembangkan Sky.
Membawa ChatGPT ke Ekosistem macOS
Tujuan utama akuisisi ini adalah membawa ChatGPT ke level integrasi sistem operasi. Di masa depan, pengguna dapat mengandalkan ChatGPT untuk melakukan tindakan nyata di komputer mereka, bukan hanya menjawab pertanyaan.
Sebagai contoh, ChatGPT akan dapat menulis email langsung di Apple Mail, mengatur acara di Calendar, atau membuka dan mengedit dokumen di Pages tanpa perlu pengguna berpindah antar aplikasi.
Langkah ini menandai evolusi AI yang tidak lagi terkurung di browser atau aplikasi web, melainkan hadir di jantung sistem operasi pengguna.
Komentar dari Tokoh Kunci
Nick Turley, VP dan Head of ChatGPT di OpenAI, menyatakan bahwa akuisisi Sky adalah bagian penting dari misi jangka panjang perusahaan:
“Kami sedang membangun masa depan di mana ChatGPT tidak hanya merespons perintah, tetapi juga membantu menyelesaikan pekerjaanmu. Integrasi mendalam Sky di Mac mempercepat visi ini.”
Sementara itu, Ari Weinstein, CEO dan Co-founder Software Applications Incorporated, menambahkan:
“Kami ingin komputer menjadi lebih intuitif dan memberdayakan. Dengan LLM seperti ChatGPT, kami bisa mewujudkannya.”
Pernyataan kedua tokoh tersebut menegaskan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar ekspansi produk, tetapi perpaduan dua visi yang sama: menciptakan komputer yang benar-benar memahami penggunanya.
Dampak Akuisisi terhadap Ekosistem AI
Akuisisi Sky tidak hanya berdampak pada pengguna Mac, tetapi juga pada lanskap AI global. Dengan menggabungkan kemampuan pemahaman konteks layar dan kekuatan ChatGPT, OpenAI memperkuat posisinya sebagai pionir dalam bidang AI asisten produktivitas.
Evolusi ChatGPT Menuju Desktop
Selama ini ChatGPT dikenal sebagai chatbot berbasis teks. Namun, dengan kehadiran Sky, ChatGPT akan berubah menjadi asisten produktivitas yang dapat beroperasi langsung di desktop.
Pengguna dapat menginstruksikan ChatGPT untuk membuka, menyusun, atau memodifikasi file di berbagai aplikasi dengan konteks yang relevan. Misalnya, pengguna bisa berkata, “ChatGPT, bantu tulis laporan penjualan bulan ini dengan data dari file terakhir,” dan AI akan melakukannya secara otomatis.
Integrasi ini menandakan bahwa ChatGPT akan menjadi bagian dari workflow harian pengguna, tidak lagi sekadar alat bantu percakapan, tetapi rekan kerja digital.
Transparansi dan Tata Kelola
OpenAI memastikan bahwa proses akuisisi dilakukan dengan transparansi penuh. Transaksi ini dipimpin oleh Nick Turley dan Fidji Simo, serta telah disetujui oleh komite independen dewan direksi OpenAI.
Menariknya, CEO OpenAI Sam Altman diketahui memiliki investasi pasif di perusahaan Sky sebelum akuisisi, namun tidak terlibat dalam proses keputusan. Langkah ini menegaskan komitmen OpenAI terhadap tata kelola perusahaan yang bersih dan profesional.
Masa Depan Kolaborasi OpenAI dan Sky
Integrasi Sky ke dalam ekosistem OpenAI akan melahirkan generasi baru asisten AI yang lebih cerdas, intuitif, dan kontekstual.
ChatGPT dengan Pemahaman Layar dan Aksi Langsung
Dalam waktu dekat, ChatGPT versi desktop diperkirakan akan mampu membaca konteks layar, mengenali aplikasi yang sedang digunakan, serta melakukan tindakan langsung—dari menyusun dokumen hingga mengedit gambar.
Pengalaman ini akan membawa AI ke tahap “co-working intelligence”, di mana manusia dan mesin bekerja berdampingan dalam satu lingkungan digital yang menyatu.
Potensi Ekspansi ke Platform Lain
Meskipun Sky saat ini eksklusif untuk macOS, para analis memperkirakan OpenAI akan memperluas integrasi serupa ke Windows dan platform lain. Dengan teknologi lintas platform yang semakin terbuka, ChatGPT berpotensi menjadi AI universal yang mampu bekerja di semua sistem operasi utama.
Langkah ini akan memperkuat posisi OpenAI di pasar AI global dan mempercepat adopsi teknologi asisten produktivitas di berbagai sektor, termasuk pendidikan, desain, dan rekayasa perangkat lunak.
Akuisisi Software Applications Incorporated oleh OpenAI menandai babak baru dalam sejarah AI asisten. Dengan menggabungkan kemampuan Sky yang memahami konteks layar dan kecerdasan ChatGPT, OpenAI siap menghadirkan pengalaman komputasi yang benar-benar intuitif.
Bagi pengguna Mac, ini berarti masa depan di mana komputer dapat diajak berdialog, memahami kebutuhan, dan menyelesaikan tugas tanpa kerumitan. Bagi dunia teknologi, langkah ini menjadi sinyal bahwa AI sedang bergerak menuju era kolaborasi penuh antara manusia dan mesin.
Untuk berita teknologi lainnya, kunjungi Insimen dan ikuti perkembangan terbaru inovasi AI global.
Eksplorasi konten lain dari Insimen
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.









